Apa kabar adinda
Puisi sebuah tanya bikin baper |
Apa
kabar adinda?
Jejak
story Wa mu kini usang tak berpenghuni
Ada
apa? Mengapa?
Tidakkah
kau tau bahwa senyum yang terakhir kau umbar
Adalah
runut terhebat yang kerap menghantuiku
Aku
tak merinduimu, jujur saja
Tapi
termometer bahagiaku kian menurun sejak kau tak lagi nampak dengan lentik
indahmu
Tidak,
aku tak merinduimu
Tapi
tanpa kehadiranmu mengusaki nikmat makanku
Adalah
kebutuhan melihat jejak dalam cerita whatshapmu
Rona
wajahmu, suara dahanam yang khas, sesekali sesosok bayi mungil kau pamerkan
Melihatnya
adalah kelegaan paling lega diantara kelegaan yang ada
Sebab
itu adalah cara terbaik melihatmu dalam orbit bahagia
Kamu
adalah pelangi yang paling dekat dengan warna yang paling indah
Walau
binar malam kerap menikam dengan begitu santun
Menderai
harapan dengan cara paling sopan
Menusuk
sadar bahwa memilikimu adalah halu yang paling mulia
Apa
kabar adinda?
Tidakkah
kau ingat perisai yang melindungimu kala terik
Perhatian
yang begitu nyaman kau petik
Sosok
lelaki sederhana yang kau tikam tanpa pekik
Dengan
mencintai lelaki lain dengan cara paling panik
Apa
kabar adinda?
Apa
kabar?
Masamba,
10 Oktober 2021